Stroberi Putih

properti Liputan6.com - lifestyle
Buah stroberi (strawberry), bentuknya yang kecil dan rasanya yang manis keasam-asaman umumnya berwarna merah dan dipenuhi bintik-bintik merah yang lebih tua sehingga sekilas tampak seolah hitam, tapi nyatanya, buah stroberi juga ada yang berwarna putih dengan diselubungi titik-titik merah, seperti yang bisa dilihat pada gambar.
Website Strawberryplants.org baru-baru ini melansir adanya buah stroberi putih itu, karena berwarna putih, stroberi ini pun dijuluki snow white.
Tapi sebenarnya, mengapa buah stroberi bisa berwarna putih seperti itu? Nah sebelumnya, perlu kita ketahui bahwa nama buah stroberi putih ini adalah Pineberry, sebuah nama yang merupakan kombinasi antara nanas dan stroberi. Mengapa "Pineberry"? Ternyata, stroberi putih ini merupakan hasil perkawinan silang buah nanas jenis ananassa dan buah stroberi jenis fragaria. Dan karena itu, rasa stroberi putih ini lebih didominasi oleh rasa buah nanas. 
Situs Theguardian.com memaparkan bahwa Pineberry adalah tanaman berjenis hibrida yang umumnya tumbuh di Amerika Selatan, dan disebut sebagai Fragaria Cholonsis yang berkembang biak di Amerika Utara. Selain itu, Fragaria Cholonsis ditanam saat musim panas tiba.
Meski pun stroberi putih atau pineberry tercatat sebagai buah asli asal Amerika Selatan, yang mengembangkan buah stroberi putih ini ternyata adalah seorang petani Jerman. Sejak tahun 2009 silam, ia memperkenalkan buah stroberi putih pada masyarakat luas dengan tujuan komersial, sehingga ia mengirimkan panen pineberry-nya pada retail (pemasaran berupa eceran) agar bisa dijual di toko-toko buah yang membutuhkan.
Sejauh ini, hebatnya, pineberry bisa kita dapatkan melalui eBay dengan banderol USD 4,50-7,99 atau kalau dirupiahkan kira-kira dalam kisaran lima puluh ribu sampai delapan puluh delapan ribu rupiah untuk 125 gram-nya.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...